Header Ads

Image and video hosting by TinyPic

Aktris Porno Yang Berskandal dengan Trump Digugat Cerai



Jakarta - Stormy Daniels, aktris porno yang mengaku pernah terlibat skandal dengan Presiden Amerika Serikat Donald Trump, digugat cerai oleh suaminya, Glendon Crain.

Berdasarkan catatan pengadilan pada Senin (23/7), Crain menuntut perceraian dari istrinya yang menyandang nama lahir Stephanie Clifford itu atas tuduhan perselingkuhan.

Crain juga meminta agar Daniels dilarang membawa putrinya yang masih berusia 7 tahun untuk ikut tur bus ke sejumlah kelab striptis di berbagai pelosok di Amerika Serikat.


Pengadilan mengabulkan permintaan Crain. Hakim di Kaufman County kemudian melarang Daniels melakukan kontak dengan anaknya atau mengakses rumah dan mobil keluarga mereka.

Para hakim akan menggelar sidang dengar pendapat untuk menentukan perpanjangan perintah tersebut pada Jumat mendatang.

Selain itu, Crain juga menuntut hak asuh penuh atas putri mereka dan pembagian aset proporsional.

Gugatan perceraian ini pertama kali menjadi perhatian publik setelah pengacara Daniels, Michael Avenatti, mengumumkan bahwa kliennya memutuskan untuk mengakhiri pernikahannya.


"Klien saya Stromy Daniels dan suaminya Glen memutuskan untuk mengakhiri pernikahan mereka. Putri Stromy masih menjadi prioritas utamanya. Dia meminta privasi demi keluarganya," Tulis Aventti melalui akun Twitter pribadinya.


Berdasarkan surat gugatan, pasangan ini menikah pada November 2015, sekitar lima tahun setelah kelahiran putri mereka.

Sejumlah media lokal melaporkan bahwa Crain adalah seorang penabuh drum band heavy metal yang juga bekerja di bisnis hiburan dewasa dengan nama Brendon Miller.

Daniels menjadi sorotan setelah pada Februari lalu ia mengajukan tuntutan untuk membatalkan perjanjian dengan pengacara Trump, Michael Cohen.


Cohen diklaim memberikan uang tutup mulut US$130 ribu agar Daniels tak mengungkap skandal hubungannya dengan Trump satu dekade silam melalui sebuah kesepakatan pada 2016, menjelang kampanye pemilu AS.

Kasus tersebut menjadi perhatian karena menurut sejumlah kelompok pemantau, jika uang untuk membayar Daniels diambil dari dana kampanye, jumlahnya melebihi batas kontribusi sehingga melanggar hukum AS.

No comments