Header Ads

Image and video hosting by TinyPic

Para Tokoh yang Pernah Bekerja dengan Ahok Komentari soal 'Kebijakan Ahok' di Peluncuran Bukunya


Jakarta - Mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau yang biasa dipanggil Ahok telah meluncurkan sebuah buku terbarunya di Gedung Filateli. Jakarta Pusat. pada Kamis (16/8/2018).

Buku tersebut ia tulis selama di dalam penjara Rutan Mako Brimob dan diberi judul 'Kebijakan Ahok'

Staf Ahli Ahok, Sakti Budiono menyebutkan buku tersebut berisi tulisan Ahok mengenal kebijakan-kebijakan yang diterapkannya selama menduduki kursi Wakil Gubernur dan Gubernur DKI Jakarta.

Dengan diluncurkannya buku ini, ucap Sakti, diharapkan buku ini dapat memberikan gambaran kepada calon kepala daerah. Calon anggota legislatif, juga para pejabat eksekutif.

"Ini bukan buku politik. Semua tentang kebijakan beliau selama mengabdi di DKI Jakarta. Kalau buku tentang curhatan dia, nanti di buku lain," ujar Sakti yang dijumpai dalam acara peluncuran buku tersebut.

Mantan Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Koesmedi Priharto yang juga hadir dalam peluncuran buku milik Ahok ini.

Ia menceritakan soal permintaan Ahok terkait program Ketuk Pintu Layani Dengan Hati yang menjadi unggulan Dinas Kesehatan.

Koesmedi menuturkan dirinya pernah dikirimi pesan WhatsApp oleh Ahok untuk mencari warga sakit yang tinggal di gerobak.

:Saya persatu hari malam-malam pukul 24.00 WIB saya di WhatsApp beliau disuruh mencari wanita yang tidurnya di gerobak. Saya enggak tahu dimana, saya cari sama teman-teman, ambulans saya kerahkan. ketemu d Bojong Gede. "ujar Koesmedi.

Wanita tersebut menderita kanker payudara dan lukanya sudah merambat dan berbau. Koesmedi langsung membawa wanita yang ternyata bukan berasal dari Jakarta itu ke RS Dharmis. Jakarta Barat.

"Dalam hati saya, sebegitu jauhnya Pak Ahok menghargai masyarakat," katanya.

Koesmedi mengatakan. Sikap ini sejalan dengan program Ketuk Pintu Layani Dengan Hati yang menjadi unggulan Dinas Kesehatan.

Program Ketuk Pintu Layani Dengan Hati ini berupa petugas dinkes mendatangi warga untuk memeriksa kondisi kesehatan mereka.

Tak hanya Koesmedi, dalam acara tersebut Ketua Fraksi Partai Nasdem DPRD DKI Jakarta Bestari Barus juga bercerita soal Partai Nasdem, partai politik pertama yang mendukung Ahok dalam Pilkada padahal sebelumnya partai ini terlibat aktif dalam hak angket terhadap Ahok di DPRD DKI Jakarta.

"Saya akan cerita jujur kenapa memutuskan hak angket. Itu karena fraksi kami fraksi baru. dianggap oleh semua fraksi yang ada, kalau bukan Nasdem yang maju, ini baranng bisa mental," ujar Bestari.

Namun, dukungan Nasdem terhadap hak angket hanya sementara.

Bestari mengaku dihubungi oleh Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh yang memerintahkan untuk mencabut dukungan.

Bestari mengaku alasan lain yang membuatnya mendukung hak angket waktu itu adalah karena belum terlalu mengenal Ahok.

Setelah mengenal lebih dekat. Bestari pun menjadi lebih memahami jalam pemikiran Ahok.

"Saya belajar tentang Ahok sedikit demi sedikit. Ahok itu sangat santun khususnya kalau lagi berdua," katanya.

Sementara itu, mantan Gubernur DKI Jakarta yang juga merupakan wakil gubernur kala Ahok menjabat gubernur DKI Jakarta. Djarot Saiful Hidayat juga datang ke acara peluncuran buku tersebut.

Disana Djarot mengungkapkan hal yang tak disukainya dari Ahok.

Menurut Djarot, hal yang tak ia sukai dari Ahok adalah caranya menegur atau memarahi anak buahnya.

"Yang saya nggk suka sama Pak Ahok terus terang, kalau marahin orang itu di depan media, langsung di depan umum," ujar Djarot.

Ahok memang tidak menyimpan dendam terhadap orang yang dimarahinya, namun ungkap Djarot Ahok tak serharusnya memarahi anak buah di depan umum.

Sebelumnya, peluncuran buku ini sempat dirahasiakan oleh adik Ahok. Fifi Lety Indra.

Fifi Lety hanya memberikan clue jika akan ada kejutan dari Ahok di tanggal 16 Agustus

Kejutan itu pun sempat ramai diperbincangkan lantaran membuat sebagian publik penasaran.

"Karena masih ada yang tanya-tanya ke aku soal Suprise tgl 16... ini suprise yang dijanji kan: Ahok bicara Blak-Blakan lewat buku ini isinya antara lain: kebijakan yang @basukibtp buat selama jadi gubernur dan Semoga Banyak yang terinspirasi bisa meneruskan perjuangan menegakkan kebenaran, Perikemanusiaan. kejujuran dan keadilan yukk ikut gerakan ini," tulis Fifi.

No comments